Pengenalan sistem audit desain






Audit Sistem Informasi menurut Ron Weber (1999, p.10 ) adalah proses pengumpulan dan pengevaluasian bukti-bukti untuk menentukan apakah suatu sistem aplikasi komputerisasi  telah menetapkan  dan  menerapkan  sistem  pengendalian intern yang memadai.

Auditing  menurut mulyadi (2010)
Adalah suatu proses yang sistematis untuk mendapatkan bukti-bukti yang objektif mengenai kegiatan dan kejadian ekonomi serta mengevaluasi  apakah hal tersebut telah sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan.hasilnya akan disampaikan kepada pihak-pihak yang berkepentingan.

Tujuan Audit Sistem Informasi
1. Mengamankan Asset
            Aset (aktiva) yang berhubungan dengan instalasi sistem informasi mencakup: perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), manusia (people), file data, dokumentasi sistem, dan peralatan pendukung lainnya.

2. Menjaga Integritas Data
            Integritas data berarti data memiliki atribut:
kelengkapan, baik dan dipercaya, kemurnian, dan ketelitian. Tanpa menjaga integritas data, organisasi tidak dapat memperlihatkan potret dirinya dengan benar atau kejadian yang ada tidak terungkap seperti apa adanya.
            Keputusan maupun langkah-langkah penting di organisasi salah sasaran karena tidak didukung dengan data yang benar. Oleh karena itu, upaya untuk menjaga integritas data, dengan konsekuensi akan ada biaya prosedur pengendalian yang dikeluarkan harus sepadan dengan manfaat yang diharapkan.

3. Menjaga Efektifitas Sistem
            Sistem informasi dikatakan efektif hanya jika sistem tersebut dapat mencapai tujuannya.
perlu upaya untuk mengetahui kebutuhan pengguna sistem tersebut (user), apakah sistem menghasilkan laporan atau informasi yang bermanfaat bagi user. Auditor perlu mengetahui karakteristik user berikut proses pengambilan keputusannya.
            Biasanya audit efektivitas sistem dilakukan setelah suatu sistem berjalan beberapa waktu.Manajemen dapat meminta auditor untuk melakukan post audit guna menentukan sejauh mana sistem telah mencapai tujuan.

4. Efisiensi
            Dikatakan efisien jika ia menggunakan sumberdaya seminimal mungkin untuk menghasilkan output yang dibutuhkan. Pada kenyataannya, sistem informasi menggunakan berbagai sumberdaya, seperti mesin, dan segala perlengkapannya, perangkat lunak, sarana komunikasi dan tenaga kerja yang mengoperasikan sistem tersebut.

Comments

Popular posts from this blog

Sejarah Roti Swiss Klaian harus tau

coding vb untuk membuat form nama pegawai, kode, jabatan, gaji pokok, tunjangan gaji dll, Conditional Statement (if.... else) vb 2010

visual basic 2010,, form soal kuis 1 operator aritmatika, operator perbandingan, dll